MEMAHAMI RAGAM WACANA TULIS DENGAN MEMBACA INTENSIF (=CEPAT) DAN MEMBACA MEMINDAI (=SCANNING)
Membaca Intensif
Tehnik
membaca cepat (intensif) merupakan tehnik membaca teks bacaan yang bertujuan mendapatkan
informasi sebanyak-banyaknya secara cepat dan dalam waktu yang singkat.
Membaca dengan tehnik ini membutuhkan konsenterasi (tidak terganggu hal lain)
agar pembacaan menjadi maksimal (banyak pengetahuan/pemahaman)
Membaca Memindai (Scanning)
Kegiatan
membaca memindai (scanning) memerlukan kecermatan untuk menemukan bagian-bagian
tertentu dari bacaan. Bagian-bagian yang dimaksudkan tersebut berhubungan
dengan tujuan si pembaca (apa yang ingin ditemukan/diperolehnya?). Membaca
memindai sering digunakan pada saat kita mencari kata di kamus, mencari nomor
telepon di buku telepon. Dalam pembelajaran ini, kita akan mencermati indeks
pada buku untuk mencari informasi secara teliti.
Fakta dan Opini
Fakta : sesuatu yang sungguh-sungguh nyata/terjadi
danmempunyai bukti secara lahiriah (suatu fakta diukur berdasarkan rumus 5W +
1H = kelengkapan laporan)
Opini : pernyataan-pernyataan sebagai hasil pemikiran
(+perasaan) terhadap fakta/pokok pembicaraan tertentu
Contoh fakta : (Liputan
6.com)
1. Warga Suku
Elopere dan Suku Wuka
2. Wamena,
Kabupaten Jayawijaya, Papua
3. Pihak
kepolisian
4. Selasa
(28/7) siang
5. perang suku
Contoh opini :
(Baranews.com, 6 September 2015)
1. Menjadi
bulan-bulanan partai
2. Menyebutnya
presiden”boneka”
3. Sikap
pandang remeh
4. Terkesan
menantang terhadap presiden
5. Terkesan
tak menggubris intruksi
6. Jokowi bersikap
sangat hati-hati, tidak sembrono dan main sikut namun tidak tinggal diam
Pengertian Indeks
Indeks adalah daftar kata/istilah
penting yang terdapat dalam buku cetakan (biasanya pada bagian akhir buku)
tersusun menurut abjad yang memberikan informasi mengenai halaman yang memuat
kata/istilah itu berada.
Contoh indeks : alveolar[topik], 51, 68, 69, 70, 71[nomor
halaman] (kata “alveolar" digunakan pada halaman 51, 68, 69, 70, 71)
Komentar
Posting Komentar